Baru Beberapa Hari Dibeli Facebook, WhatsApp Down

Kabar mengenai pembelian Facebook terhadap WhatsApp memang menjadi kabar terhangat bulan Februari 2014 ini. Bagaimana tidak? Aplikasi Instant messanging ini dibeli oleh Facebook dengan jumlah yang sangat tinggi sebesar Rp. 188 Triliun. Tapi ternyata sejak pembelian Facebook terhadap WhatsApp sampai saat ini belum memunculkan perubahan apapun dari sisi positif, malahan dampak buruk yang timbul.



Baru beberapa hari WhatsApp dibeli Facebook, layanan yang setiap hari lancar ini kemarin mengalami down dan tidak bisa digunakan sama sekali!

WhatsApp sendiri melalui twitternya mengkonfirmasi tentang layanan mereka yang down tersebut. Lewat akun twitternya mereka menulis "Sorry we currently experiencing server issues. we hope to be back up and recovered shortly". Menurut informasi dari liputan6, server WhatsApp lumpuh sekitar 150-210 menit pada hari minggu kemarin. Tapi tidak membutuhkan waktu yang cukup lama, sekarang layanan ini sudah bisa beroperasi lagi.

Pihak WhatsApp juga telah mengkonfirmasi bahwa layanan WhatsApp sudah kembali hidup. "WhatsApp service has been restored. We are so sorry for the downtime...", kata WhatsApp. Pada waktu yang sama, CEO WhatsApp Jan Koum mengatakan kepada Wall Street Journal melalui email bahwa "Kami mengalami pemadaman server dan seharusnya sudah OK sekarang". Biarpun kejadian down ini tidak terjadi lama, para pengguna WhatsApp menyindir kejadian ini dan menulis twitter sindiran tentang WhatsApp yang saat ini dikelola oleh Facebook.



Pengguna Twitter lain bernama James Whatley melalui akun Twitter @Whatleydude mem-posting gambar sindiran bahwa pendiri WhatsApp sedang pergi berlibur. Ada pula yang menyebut bahwa di ruang server WhatsApp sedang ada pesta. Berita pengumuman mengenai WhatsApp telah diakuisisi Facebook dengan nilai $ 19 miliar diduga menyebabkan terjadinya lonjakan trafik pendaftaran di server WhatsApp.



Banyaknya orang yang menggunakan aplikasi ini menyebabkan server overload. Namun hingga kini Facebook dan WhatsApp belum menjelaskan alasan detil servernya tumbang. (Afg)

0 Komentar: